INOVASI PERINGATAN DINI AKURASI TINGGI UNTUK PENGEMUDI KENDARAAN MENGANTUK BERBASIS SENSOR DENYUT JANTUNG DAN KEMIRINGAN KEPALA

Abstract

Kecelakaan lalu lintas merupakan suatu peristiwa jalan yang tidak terduga yang melibatkan sesama kendaraan bermotor atau benda lain. Korlantas Polri mengungkapkan, saat ini jumlah kecelakaan kendaraan bermotor yang melibatkan sepeda motor mencapai 120.284 kasus dengan jumlah 85.691 kasus. Menurut studi American Automobile Association (AAA), 10% kecelakaan lalu lintas disebabkan oleh pengemudi yang mengantuk. Data dan fakta di atas menunjukkan bahwa rasa kantuk menjadi salah satu faktor utama penyebab kecelakaan lalu lintas. Berdasarkan data dan fakta di atas, diperlukan suatu solusi untuk mengurangi angka kecelakaan lalu lintas yang disebabkan oleh pengemudi yang mengantuk, salah satunya adalah dengan menciptakan sistem yang dapat mendeteksi rasa kantuk pada pengemudi dengan akurasi tinggi, untuk menghindari terjadinya kecelakaan akibat mengantuk. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang dan membangun prototipe sistem pendeteksi kantuk pengemudi dengan akurasi tinggi menggunakan kombinasi sensor detak jantung dan kemiringan kepala. Metode perolehan data diperoleh dari data per blok dan data fungsional. Data per blok adalah data dari masing-masing sensor (gabungan sensor HR, sensor Accelerometer, dan Gryscoscope). Dari sensor detak jantung diperoleh data error sensor detak jantung sebesar 1,85% dan disimpulkan bahwa detak jantung lebih lambat saat mengantuk dibandingkan kondisi lainnya. Dari sensor Accelerometer dan Gryscoscope dapat disimpulkan bahwa sensor bekerja dengan baik berdasarkan kecilnya penyimpangan pada sistem. Pada pengukuran fungsional diperoleh hasil pada saat mengantuk denyut jantung 59-79 bpm sesuai dengan data per blok dan percepatan kemiringan kepala yang terdeteksi 18-20 m/s. Hal ini menunjukkan bahwa sistem bekerja dengan baik dan hasil yang diperoleh memiliki akurasi yang tinggi.