BITERKISS : TINTEDBALM VEGAN DARI SARI BUAH BIT
Keywords:
Beta vulgaris L., Buah Bit, Lip Tint, Pewarna Alami, Uji Sifat FisikAbstract
ABSTRAK
Latar Belakang: Skincare telah menjadi kebutuhan dasar wanita. Salah satu skincare yang paling digemari adalah pewarna bibir berbentuk padat atau disebut tinted balm. Tinted balm yang beredar di pasaran menggunakan pewarna sintetik yang bersifat karsinogenik. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk membuat formulasi dan uji sifat fisik sediaan dengan memanfaatkan zat pewarna pada ekstrak buahbit (Beta vulgaris L.) sebagai bahan pewarna alami.
Metode: Desain penelitian ini adalah desain eksperimen laboratorium. Populasi penelitian menggunakan serbuk buah bit dan sampel penelitian menggunakan ekstrakbuah bit. Ekstrak buah bit diperoleh dengan metode ekstraksi maserasi selama 3hari menggunakan pelarut etanol 70% dan asam sitrat 1% dengan perbandingan9:1. Formulasi sediaan tinted balm dibuat bervariasi yaitu 5%, 10% dan 15%. Sediaan liptint dievaluasi dengan uji organoleptis, uji homogenitas, uji daya oles, uji pH, uji iritasi dan uji kesukaan.
Hasil Penelitian: Hasil uji organoleptis menghasilkan tinted balm dengan tekstur lembut, warna merah cerah hingga merah tua pekat dan memiliki aroma tutty fruitty. Uji homogenitas menunjukkan hasil lip tint telah homogen. Lip tint tersebut memiliki daya oles yang baik. Hasil uji pH yakni F1 (5.3), F2 (5.6) dan F3 (5.6). Hasil uji iritasi tinted balm menunjukkan tidak adanya reaksi iritasi pada panelis. Sedangkanpadahasil uji kesukaan menyatakan bahwa formulasi tinted balm yang paling disukai adalah F3.
Kesimpulan: Formulasi tinted balm yang paling disukai oleh panelis adalah F3 ditinjau dari tekstur, warna dan aroma.